Kuntum-Kuntum Bening


: Kepadamu yang setia memandangi jubah kelabu tempat sembunyiku…


Telah lama kuperhatikan dirimu yang senantiasa menanti hadirku. Pijar bola matamu saat melihat jubahku dari kejauhan adalah isyarat bagiku untuk segera menemuimu. Sekiranya kita mampu bertemu, tentu saja telah kubisikkan banyak kisah padamu. Namun kali ini biarkan sahabat sejatiku yang bercerita, berbisik pelan-pelan sambil mempermainkan anak-anak rambutmu. Ia banyak tahu tentangku, pun aku telah berbagi padanya.

***